v Keberhasilan ataupun kegagalan usaha hampir sebagian besar ditentukan oleh kualitas keputusan keuangan.
v Manajemen keuangan dapat diartikan sebagai manajemen dana, baik yang berkaitan dengan pengalokasian dana dalam berbagai bentuk investasi secara efektif maupun usaha pengumpulan dana untuk pembiayaan investasi atau pembelanjaan secara efisien.
v Pada prinsipnya manajer keuangan berfungsi sebagai pengambil keputusan investasi, pengambilan keputusan pembelanjaan dan kebijakan dividen.
v Tujuan yang harus dicapai oleh seorang manajer bukan hanya memaksimumkan profit, melainkan memaksimumkan kemakmuran pemegang saham melalui maksimisasi nilai perusahaan.
v Tujuan sistem keuangan adalah untuk menjembatani aliran dana dari pihak yang surplus dana kepada pihak yang memerlukan dana.
v Struktur pasar keuangan berdasarkan jatuh tempo asset keuangan yang diperjualbelikan ada 2 jenis, yaitu:
a. Pasar Uang (money market), yaitu: tempat terjadinya transaksi asset keuangan jangka pendek (short-term finacial assets). Aset keuangan jangka pendek disini adalah asset keuangan yang beredar kurang dari satu tahun. Instrumen pasar uang ada 3 jenis, yaitu: Obligasi Pemerintah, Setifikat Deposito, dan Comercial Paper.
b. Pasar Modal (capital market), yaitu: tempat tejadinya asset keuangan jangka panjang (long-term finacial assets). Bentuk-bentuk umum dari surat berharga yang diperjual belikan di pasar modal adalah: Oblogasi, Saham Preferens, Saham Biasa.
v Obligasi adalah utang jangka panjang yang digunakan oleh pemerintah atau perusahaan untuk mendapatkan dana jangka panjang.
v Saham biasa adalah bukti penyertaan dodal dalam perusahaan.
v Saham preferens adalah bentuk khusus dari kepemilikan perusahaan.
v Biaya modal merupakan biaya yang harus dikeluarkan atau harus dibayar untuk mendapatkan modal baik yang berasal dari utang, saham preferens, saham biasa maupun laba ditahan untuk membiayai investasi perusahaan.
0 komentar:
Posting Komentar